Minggu, 06 Januari 2008

Human From Time To Time

Tahun baru kali ini dirayakan dengan berjuta cara. Banyak yang berpesta pora, tidak sedikit pula yang justru merenungi apa-apa yang sudah dilakukannya. Sebagai seorang muslim sejati sudah pasti kita tahu bagaimana cara merayakan tahun baru dengan benar.

Pada momen kali ini saya akan mencoba membawa anda melihat kembali apa yang sudah dilakukan kita sebagai manusia, tidak hanya pada tahun lalu saja, tetapi pada semua sejarah manusia mulai zamannya nabi Adam sampai zamannya Bush dan kawan-kawannya.

Kita sebagai manusia mengaku sudah melakukan banyak perkembangan. Banyak bukti yang sudah diajukan. Perkembangan teknologi yang semakin hari semakin pesat menjadi senjata andalan. Dalam hal kebudayaan, budaya yang kita pakai sekarang, termasuk cara berpakaian dan berbahasa, dianggap sebuah kemajuan bagi manusia itu sendiri. Masih banyak bukti lain yang bisa anda pikir sendiri.

Perkembangan teknologi merupakan bukti adanya perkembangan lingkungan disekitar manusia. Teknologi membuat lingkungan di sekitar kita berubah. Contoh yang nyata adalah dalam sekian tahun ini kita sudah merasakan perubahan lingkungan di pedesaan.

Perkembangan lingkungan diimbangi juga dengan perkembangan pemikiran manusia terhadap lingkungan itu sendiri. Kita tahu bahwa ilmu pengetahuan manusia terus menerus berkembang setiap detiknya.

Akan tetapi perubahan-perubahan itu tidak membuat manusia berubah seluruhnya. Tetap ada bagian-bagian manusia yang akan selalu tetap. Bagian-bagian itu disebut fitrah yang akan ada di setiap manusia. Fitrah itu kebanyakan berupa sifat yang akan diturunkan oleh ayah dan ibu kepada anak-anaknya.

Sebagai contoh adalah sikap manusia yang menginginkan kebebasan, sikap rakus manusia, sikap ingin menang sendiri, ingin mendapat kebahagiaan. Semua sikap itu terus ada dalam diri manusia sejak nabi Adam sampai nanti manusia itu hilang dari muka bumi. Akibat dari fitrah yang buruk dapat kita lihat dalam catatan sejarah kita. Kita lihat dalam sejarah banyak sekali peperangan antar umat manusia. Perang adalah sebuah konsekuensi logis dari fitrah buruk manusia berupa kerakusan, ketamakan, dan kesombongan. Dan perang tidak bisa dicegah keberadaannya di masa yang akan datang.

Jadi manusia mengembangkan lingkungannya dan pemikiran tentang lingkungannya. Akan tetapi manusia memiliki hal-hal yang tidak akan berubah. Konsekuensinya tunggu di "Human: The Next Episode"










Tidak ada komentar: